1. Komunikasi dengan Pasar
Komunikasi pemasaran adalah kegiatan
komunikasi yang dilakukan oleh pembeli dan penjual dan merupakan kegiatan yang
membantu dalam pengambilan keputusan di bidang pemasaran serta mengarahkan
pertukaran agar lebih memuaskan dengan cara menyandarkan semua pihak untuk
berbuat lebih baik.
2. Konsep Dasar Komunikasi
Komunikasi
merupakan aktivitas dasar manusia. Dengan berkomunikasi, manusia dapat saling
berhubungan satu sama lain baik dalam kehidupan sehari-hari di rumah tangga, di
tempat pekerjaan, di pasar, dalam masyarakat atau di mana saja manusia berada.
Tidak ada manusia yang tidak akan terlibat dalam konunikasi.
Pentingnya
komunikasi bagi manusia tidaklah dapat dipungkiri begitu juga halnya bagi suatu
organisasi. Dengan adanya komunikasi yang baik suatu organisasi dapat berjalan
dengan lancar dan berhasil dan begitu pula sebaliknya, kurangnya atau tidak
adanya komunikasi organisasi dapat macet dan berantakan. Misalnya bila dalan
suatu sekolah kepala sekolah tidak memberi informasi kepada guru-guru mengenai
kapan sekolah dimulai sesudah libur semester dan apa bidang studi yang harus
diajarkan oleh masing-masing guru, maka besar kemungkinannya guru tidak dating
mengajar. Skibatnya, murid-murid tidak belajar. Hal ini menjadikan sekolah
tidak berfungsi sebagaimana mestinya. Dari contoh itu kelihatan, bahwa dengan
kelupaan memberi informasi saja sudah memberikan efek yang lebih besar bagi
sekolah. Karena pentingnya komunikasi dalam organisasi maka perlu menjadi
perhatian pengelola agar dapat membantu dalam pelaksanaan tugasnya.
3. Tujuan Komunikasi
Pada umumnya tujuan komunikasi
tujuan anatara lain, yaitu:
1.
Supaya
yang kita sampaikan dapat mengerti, sebagai komunikator kita harus menjelaskan
kepada komunikan (penerima) dengan sebaik-baiknya dan tuntas sehingga mereka
dapat mengerti dan mengakui apa yang kita maksud.
2.
Memahami
orang lain. Kita sebagai komunikator harus mengerti benar aspirasi masyarakat
tentang apa yang diinginkan kemauannya.
3.
Supaya
gagasan dapat diterima orang lain. Kita berusaha agar gagasan kita dapat
diterima orang lain dengan pendekatan persuasive bukan memaksakan kehendak.
4.
Menggerakkan
orang lain untuk melakukan sesuatu, menggerakan sesuatu itu dapat
bermacam-macam, mungkin berupa kegiatan. Kegiatan dimaksud di sini adalah
kegiatan yang lebih banyak mendorong, namun yang penting harus diingat adalah
bagaimana cara baik untuk melakukan (Widjaja, 200:66-67).
4. Komunikasi
Tatap Muka
Komunikasi tatap muka adalah komunikasi langsung dimana komunikasi tersebut
dilakukan oleh komunikan dan komunikator dengan ruang dan waktu yang sama.
Kelebihan komunikasi tatap muka adalah:
·
Komunikator
dapat melihat langsung tanggapan komunikannya.
·
Komunikan
akan lebih memahami dan mendalami apa yang sedang dibicarakan.
·
Keefektifan
dan keefisienan dalam menyampaikan pesan persuasif untuk mengubah sikap,
perilaku, pendapat seseorang.
·
Tidak
memerlukan biaya.
Sedangkan kekurangan dari komunikasi
tatap muka adalah:
·
Harus
di dalam ruang dan waktu yang sama
·
Komunikan
dan komunikator terbatas
No comments:
Post a Comment